Started to Harted to Change’s Into Love

By : Han Na Ra
Cast :  All member SNSD

Xi Luhan

Byun Baekhyun

Oh Sehun

Park Chanyeol

Genre : Gaje, romance, comedy, frendship, dll. Pokoknya gaje!!!
Summary : Berawal dari benci hingga menjadi cinta.

Straight! Boy X Girl

OK! Let’s Reading ^_^!!

------Chapter 1------
Seoul,  South Korea kota yang memiliki artis atau aktor papan atas yang terkenal di dunia. Selain itu banyak pemandangan di kota ini. Salah satunya Sungai Han dan Pulau Jeju.
Tampak seorang yeoja berlari dari apartemennya menuju tempat kerjanya yang jaraknya sekitar 1 km. Yeoja itu terus berlari, tidak mempedulikan keringatnya yang telah menetes dimana-mana. Akhirnya, yeoja itu sampai ketempat kerjanya dengan nafas memburu.
“Ya! Seohyun-ah kenapa kau terlambat lagi?” Tanya sang kepala koki bernama Kwon Yuri. 
“Maaf unnie. Tadi Seo bangun kesiangan gara-gara tadi malam nonton The Movie Keroro 5 di tahun 2014. Keroro bersama teman-temannya bertarung melawan alien yang datang kebumi. Akhirya mere…..”.
PLETAK. Perkataan Seohyun terhenti oleh pukulan Yuri.
“Unnie…~ Sakit..~”. Adu Seohyun manja sambil mengusap kepalanya dan menggembungkan pipi chubbynya. Yuri memandang Seohyun bosan, sudah terbiasa dengan kelakuannya.
“Ya! Apa yang kalian lakukan disini?”. Sahut Tiffany dan Hyoyeon bersamaan yang tiba-tiba datang di hadapan mereka. Mereka berdua adalah Chef dan Asisten Kepala Koki.
“Cepat kerjakan tugas kalian masing-masing! Banyak pelanggan menunggu. Dan kamu Seohyun segera ganti bajumu!”. Kata Hyoyeon sambil menunjuk Seohyun.
“Siap unnie!!!..” jawab Seohyun semangat dengan hormat
“Kamu Yuri! Kenapa belum juga mengerjakan tugasmu?’’ Tanya Tiffany yang  berkacak pinggang. Lalu dengan santainya yuri menjawab. 
“Baiklah nenek” dan sebelum Tiffany marah secepat kilat Yuri berlari ke dapur
“Ck, anak itu memang gak ada sopannya”. Tiffany berdesak sesal. Sementara mengusap Hyoyeon bahunya Tiffany sambil bergumam ”Sabar,sabar”

*Sementara di Dapur*
“Hah.., Menyebalkan, setiap hari dia merepet terus cocoklah di panggil “nenek”, hihihi…”Yuri cekikikan sendiri tidak sadar dibelakangnya ada Seohyun.
“Yuri unnie, kenapa cekikikan sendiri? Kemasukan setan ya? Hello!!! Unnie ini masih pagi ! Cepat sadar!”kata Seohyun sambil mengguncangkan bahu Yuri dari belakang. Seohyun merasakan aura hitam yang berasal dari Yuri. Dengan segera Seohyun melepaskan tangannya dari bahu Yuri. Yuri membalikkan badannya.
“Iya….. Unnie emang kemasukan setan, emang kenapa Seohyunnie?”. Jawab Yuri dengan suara parau dan mengangkat wajahnya yang berlumuran darah.
“KYAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA!!!!!!!!!!!!!!! Ada hantu!!!” Teriak Seohyun sambil lari terbirit birit. Setelah Seohyun pergi, Yuri melepaskan topeng hantunya.
“Hihihihi.Ahahahhahahahahahaha” Ketawa Yuri bagaikan setan sehingga membuat semua koki yang berada didapur bergidik ngeri.

*Skip Time*
Pekerjaan telah selesai, Seohyun sedang sibuk membereskan barangnya dan ingin cepat pulang.
“Seo, Kita pulang sama yuk!” Ajak Taeyeon.
“Oh! Tae unnie udah siap beres beresnya?” Tanya Seohyun
“Ne, kajja kita pulang sebelum larut malam” seru Taeyeon dan menarik tangan Seohyun.
Selama dalam perjalanan, mereka mengobrol dengan asyik. Sampai Seohyun tidak sadar ia menabrak seorang namja. BRUK. Seohyun terjatuh, sedangkan namja yang ditabraknya tetap berdiri tegak dan tidak menatap Seohyun
“Aduh……. Appo…….” Ringis Seohyun. Taeyeon segera membantu Seohyun berdiri.
“Hey! Namja pabo! Kalau jalan lihat lihat dong!” Bentak Seohyun dengan kesal. Namja itu menatap Seohyun sinis.
“Kamu yang jalan tidak lihat lihat. Jalan itu arah matanya ke depan. Jangan asik mengobrol.’’ Namja itu berkata dengan santainya lalu pergi meninggalkan Seohyun dan Taeyeon.
“Dasar namja pabo ! Jelas dia yang nabrak Seo, Malah Seo yang disalahkan. Ya kan Tae unnie?”. Kata Seohyun marah-marah. Sedangkan Taeyeon yang ditanya hanya diam.
 Akhirnya mereka sampai di apartemen
“Tae unnie, good night and have a nice dream.” Kata seohyun. lalu Taeyeon menjawab “Have a nice dream too, Seohyunnie”. Lalu mereka segera  masuk ke apartemen masing-masing. Pada saat Seohyun masuk ke dalam kamar, ia mendengar suara air di kamar mandi. Penasaran. Seohyun melangkahkan kakinya ke pintu kamar mandi. Memutar knop pintu tersebut. CEKLEK. Pintu terbuka dan ternyata tidak ada orang didalamnya.
“Siapa yang menghidupkan shower ya? Seingat Seo tadi sudah dimatikanlah. Siapa ya?”. Tanya Seohyun entah kepada siapa.
WUSH. Suara angin begitu cepat seperti ada orang yang berlari. Seohyun merinding.
TEP. Lampu tiba-tiba mati.
“KYAAA!!!! Kenapa lampunya tiba-tiba mati sih? Eotteokhae?”. Seohyun berjalan pelan-pelan dan meraba-raba dinding untuk mencari saklar lampu. Ketemu! Lampu menyala. Pada saat ia membalikkan badan…”BA!!!”
“GYAAAAA!!!! Setan, setan!!!!”. Seohyun menjerit dan langsung mendorong orang yang mengagetinya.
“Aduh.. Sakit Seohyunnie. Kok Aku didorong sih ?”. Eluh orang tersebut.”Si..Siapa ka..kau?”. Tanya Seohyun ketakutan.
“Hahahaha. Ini aku, Yoona”. Jawab Yoona sambil membuka topengnya.
“Ya!! Enggak lucu. Kenapa kau ada disini?”. Tanya Seohyun sambil membantu Yoona berdiri.
“Aku disini ngasih suprize sama Seo yaitu kedatangan ku. Kita kan sudah lama tidak bertemu sejak aku kuliah di Paris. Aku kangen  sama kamu Seohyunnie~”. Kata Yoona menjelaskan sambil memeluk erat Seohyun. Seohyun marah mendengar jawaban Yoona dan langsung melepaskan pelukan sahabatnya itu sehingga membuat Yoona kebingungan.
“Seohyunnie?”
“Kamu bilang ini suprize? Suprize yang membuatku mati jantungan iya? Harusnya kamu Yoona nelpon Seo, biar Seo menjemput Yoona. Hah.. Sahabat ma…”.Seohyun menghentikan perkataannya. Ia kaget melihat Yoona menatapnya dengan air mata yang mengalir di pipi yeoja cantik itu.
“Yoo..Yoona..maaf..aku..”.
“Huweeeeee……hiks…ummaaaa…..aku dimarahi Seohyunnie….hiks..hiks..”. Tangisan Yoona pecah. Seohyun langsung memeluk Yoona dan menenangkannya.
”ssstttttt… Mianhae Yoona, Seo tidak bermaksud memarahi Yoona. Seharusnya Yoona menelpon Seo,biar seo yang menjemput Yoona. Mianhae Seohyun salah.”Kata Seohyun.yoona melepaskan pelukannya
“Aniya. Seohyun tidak bersalah.aku yang salah membuat Seohyun jadi kaget. Maafkan aku,ne?” Tanya Yoona dan Seohyun hanya mengangguk sebagai jawaban.
‘Hah…. Sepertinya hari hari Seo semakin berat’. Batin Seohyun dan menatap Yoona yang tersenyum imut kepadanya.

TBC....Tunggu chapter selanjutnya. Mian kalo jelek (&_^)